Setelah seminggu berkutat dengan persiapan materi training sales team, akhirnya hari H training tiba juga 18 - 22 May 2015, rasanya seru banget dan cukup menantang karena ini adalah sesi training pertama yang saya jalani di perusahaan dimana saya baru bergabung.

Sudah kebayang setelah training 5 (lima) hari berlangsung maka hari Sabtu dan Minggu akan saya manfaatkan untuk pulang ke Bandung menemui anak saya yang dinyatakan lulus bebas tes di Fak Hukum UNPAD. Kamis malam itu setelah peserta training pulang seperti biasa saya masih di ruang training mempersiapkan materi untuk hari terakhir di hari Jumat, dan sebelum menutup laptop saya sempatkan memeriksa email yang seharian ngga tersentuh karena training... oomaiigaatt, ternyata surat perintah keluar saya harus tugas ke Batam dengan penerbangan di hari Minggu siang untuk 4 hari lamanya. Apa mau dikata tugas negara telah menanti, setelah menjelaskan ke anak saya rencana kepulangan ke Bandung akhirnya batal maka persiapan ke Batam pun segera dilakukan.


Selamat Datang di Pulau Batam

24 May 2015, Bandara Soekarno-Hatta minggu siang itu cukup padat karena musim liburan sudah mulai tiba dan tak  terasa pesawat Citilink yang membawaku terbang siang itu pun mendarat dengan mulus disertai cuaca cerah di bandara Hang Nadim Batam...aayyeee !!



Kesan pertama begitu mendarat di kota bisnis ini masih sama saat sembilan tahun lalu masih menjadi project manager untuk mengembangkan listrik pra-bayar, melihat cuacanya yang cerah dengan langit biru terang dan gumpalan awan besar yang berarak seolah menyapa selamat datang kembali di kota Batam. Tanpa menunggu lama jemputan pun datang, segera meluncur meninggalkan airport sementara awan berarak terus mengikuti mata pun berasa hijau saat melintasi kedua sisi jalan yang masih dipenuhi pepohonan nan hijau, hhhmm,.. lumayaann mata ku bisa segar lagi dibanding harus melihat mobil-mobil yang berjejer padat di jalan tol Jakarta  ^__^


Hotel Harmoni One Batam Jl Engku Putri Batam Centre

Dua puluh menit kemudian kami pun tiba di sebuah hotel megah dengan nuansa putih, Hotel Harmoni One dengan gaya arsitektur klasik didominasi warna putih dan gold menyambut kami begitu tiba didepan hotel ini lanjut ke dalam lobby desain interiornya benar-benar klasik dengan ruangan lobby yang lumayan luas dan relief di dinding menambah suasana klasik makin kental. Seorang resepsionis cantik nan ramah menyambut kami dan menambah poin untuknya karena selama empat (4) hari beliau menghapal dan menyebut nama saya dengan benar... hahahah sales yang baik (pelajaran dasar "mengingat dan menyebut nama customer dengan benar) ^_^

Hotel ini biasa dikenal dengan sebutan Harmoni One & Convention Hotel and Apartments dan merupakan hotel berbintang empat dengan 292 kamar dan 2 restoran dan spa dengan nuansa yang sangat homey. Yang menarik adalah hotel ini memiliki sejumlah 25 ruangan meeting dengan ball room yang cukup besar sekitar 1.520 m2. Saking gedenya hotel ini maka jarak antara kamar hotel dan ruang meeting cukup memakan energi.

Tampak depan Hotel Harmoni One Batam

Sambil menunggu proses check-in kebetulan di lobby yang bernuansa klasik ini lagi ada sesi hunting-bareng (hunbar) dari group photography Batam, setelah ngobrol sebentar dan diijinin ikutlah saya meramaikan sesi hunbar photo model Batam .. hahaha pengalaman menarik, sering banget dari hobby potret memotret ini saya jadi menambah teman se-Indonesia.
HunBar Photo Model Batam 2015

Setelah menyelesaikan satu sesi photo model, saya segera menuju ke lantai dua untuk meletakkan koper di kamar dan lagi-lagi nuansa klasik nan homey menyapa saat membuka lift. Puas menatap lobby guest-room lantai dua, saatnya menuju kamar 280 dan kamarnya pun tak kalah menarik dengan nuansa lobby. Oiyaaa, ternyata di kota Batam Hotel Harmoni ini ada dua, yang satu lagi letaknya di area Nagoya yaitu Hotel Harmoni (ngga pake One ) letaknya persis di area hiburan malam, jadi teman-teman yang mau ke Batam jangan salah kalau order hotel ini periksa kembali nama hotelnya dengan benar  ^_^ 


Tips :
- Lokasi hotel ini dekat dengan Batam Centre dan pelabuhan penyebrangan Ferry kurang lebih 10 menit berjalan kaki, begitu juga dengan Mega Mall dan Kepri Mall
- Untuk menuju ke area Nagoya cukup jauh sekitar 20-30 menit, dapat ditempuh dengan kendaraan umum yang banyak melintasi depan hotel
- Disekitar hotel dipenuhi dengan tempat makan baik makanan sunda maupun makanan padang


Awan berarak dilangit Batam

Saatnya mengisi lambung tengah dan pilihan siang ini adalah Sop Ikan Batam yang jaraknya tidak begitu jauh dari hotel Harmoni One, namanya "Yong Kee Istimewa Sop Kepala Ikan Asam Pedas Batam". Tempatnya cukup luas dan lumayan ramai dan ternyata emang benar soup ikannya ueenaaakk. 

Setelah makan kami mengililingi komplek ruko ini karena teman saya ingin menunjukkan suatu bar yang melakukan penyulingan bir sendiri so, harga bir yang dijual pun lumayan murah bayangin aja minum berdua dengan gelas bir yang gueedeee udah plus makanan ringan bayarnya cuma Rp. 55.000,- hahahah, sampai teman saya yang bareng dari Jakarta nanya lagi, "ngga salah hitung nih kasirnya...?? Betapa tidak, untuk bisa menikmati dua gelas bir dengan ukuran raksasa rasanya mustahil hanya akan menghabiskan sejumlah duit seperti diatas apalagi ditambah dengan cemilan, sungguh sebuah hal yang sangat menyenangkan di Batam dan jarang ditemui untuk kota seperti Jakarta.
Bukit bertulisan Welcome to Batam ini bisa dilihat dari Mesjid Raya

Masjid Raya di Batam Centre  

Mengingat tugas dadakan ke kota bisnis ini maka tidak banyak tempat yang bisa saya kunjungi, akhirnya kami berkeliling diseputaran hotel yang kebeneran tidak jauh dari Mesjid Raya Batam yang megah dengan pelataran halaman yang cukup luas dan dikejauhan kita dapat memandang sebuah bukit dengan tulisan "Welcome to Batam", sambil menunggu kawan sholat saya segera memanfaatkan momen indah ini. Tampak dikejauhan lagi-lagi gumpalan awan berarak berpadu dengan birunya langit seolah menyapa ramah kepada wisatawan yang berkunjung ke kota Batam ini.

Selain bukit bertulisan tadi, salah satu lokasi menarik untuk di foto adalah masjid raya Batam ini khususnya dimalam hari, namun sayang sekali karena kesibukan persiapan materi training saya tidak sempat meluangkan waktu malam hari ke area ini. Letak masjid raya Batam ini berada di kawasan Batam Centre yang merupakan pusat pemerintahan Batam, maka tidak heran saat berdiri dipelataran halaman masjid raya ini kita dapat memandang gedung DPRD Kota Batam dan disisi lain berdiri kantor Pemerintah Kota Batam. 

Selain bentuk bangunan yang megah dan kokoh, masjid raya ini memiliki tata ruang hijau yang luas, sejuk dan nyaman sehingga banyak warga Batam dapat memanfaatkan waktu senggang di sore hari bermain bersama keluarga dan kerabat lainnya.




Hotel Pasific Palace Batam Jl Duyung Sei, Jodoh - Batam, Kepulauan Riau.

Ini malam terakhir saya di Batam, dan rekan saya Edwin yang berkempatan mengantar saya keliling Batam mengajak saya ke suatu tempat yang unik yaitu sebuah hotel dengan bentuk Kapal Pesiar ... woww, kereen banget karena dengan wujud menyerupai kapal pesiar yang terdampar di sebuah daratan, hotel ini terbilang unik dan yang menarik lokasinya di tengah kota namanya daerah Jodoh, tepat di tepi laut yang menghadap langsung ke arah kota Singapore.

Hotel Pasific Palace adalah hotel berbintang empat dibangun dengan desain interior ala mitologi Yunani yaitu dewa Neptune dan harganya yang terbilang murah (dibawah 600 ribu) dengan fasilitas hiburan malam yang cukup terkenal dan megah di Pulau Batam membuat hotel Pasific Palace ini menjadi salah satu ikon kota Batam. Lokasinya cukup dekat hanya lima 5-10 menit berjalan kaki dari Pelabuhan dan Harbour Mall.

Puas melihat-lihat dan akhirnya kami memutuskan untuk mengambil photo hotel Pasific Palace ini dari sebuah bukit tidak jauh dari lokasi hotel namanya Bukit Jodoh.

Hotel Pasific Palace Batam

Tips :

- Jika Anda pecinta hiburan malam, hotel ini bisa jadi alternatif dengan fasilitas hiburan malam yang keren saat liburan ke Batam
- Jika ingin menghemat biaya menginap di hotel Pasific Place Batam ini, pilihlah Cabin room untuk pasangan dan untuk family atau berempat pilihlah executive room.
- Butuh waktu sekitar 35 menit dari bandara Hang Nadim
- Sekitar 5-10 menit berjalan kaki menuju pelabuhan kapal Ferry dan Harbour Mall
- Jalan Duyung Sei, Jodoh-Batam | telp : +62778421111 | website : www.pacificpalacehotel.com


Wisata Kuliner Batam

Tiba di suatu kota rasanya kurang seru jika belum mencobai wisata kuliner kota tersebut. Begitu pula halnya dengan kota Batam yang memiliki sejumlah wisata kuliner yang unik. Sebut saja seafood dengan nama Gonggong, bukan anjing menggonggong yaa... 

Gonggong merupakan sejenis siput yang aman dan dapat dikomsumsi oleh manusia. Rasanya lezat sekali dan cara makannya pun cukup unik dengan menggunakan tusuk gigi untuk menarik keluar dagingnya. Jadi saat maen ke Batam, jangan lupa cobain deh makanan yang satu ini sambil nongkrong di tepi laut dijamin pasti nambah... ^_^

Selain itu yang terkenal dari Batam adalah Sup Ikan Batam. Rasanya kurang seru kalo tidak menyempatkan menikmati sup ikan yang rasanya gurih ini. Pilihan kami jatuh pada Sup Ikan Yong Kee yang sudah beroperasi lebih dari 20 tahun dengan rasa yang menurut kawan kami tidak berubah sedikit pun. Sup Ikan Yong Kee ini memiliki dua cabang yaitu di Komplek Nagoya City Centre Blok E 8-9 Batam dan yang kami kunjungi dialamat Komplek Hup Seng Blok A No. 5-8, Batam Centre.

Selesai menikmati seafood, saatnya mencoba steak di Batam. Ada satu tempat menarik dan cukup cozy namanya Cafe&Wine "Sudut Kota" letaknya di Pembangunan no. 24. Kami mencoba steak daging rusa dan sapi dengan rasa yang sangat empuk.

Rasanya ada yang kurang jika balik ke Jakarta tidak membawa buah tangan alias ole-oleh. Untuk buah tangan berupa makanan atau snack pilihan jatuh pada super market lokal bernama TOP100, waaahh.. dijamin harga di toko satu ini sangat murah karena secara tidak sengaja saya sempat menanyakan beberapa makanan di malam pertama dan ternyata setelah ke toko ini harganya miring banget, saking miring jadi mborong snack buat kawan-kawan kantor...hahahaha

Ke Batam tapi tidak membeli parfum pasti rasanya seperti ada yang kurang, walau waktunya mepet dan kebeneran agak hapal harga parfum di Jakarta, jadilah sebuah toko di Nagoya City Centre blok E no. 10 Batam bernama Toko Anggrek Baru menjadi sasaran kami untuk membeli parfum, karena setelah membandingkan dengan toko tetangga dan bekal harga Jakarta, harga ditempat ini masih lebih murah.


Sampai Jumpa lagi Batam

27 May 2015, tak terasa empat hari sudah melewati waktu kerja di Batam, berkeliling kota ini sangat menyenangkan selain masih dapat menikmati indahnya langit biru yang cerah disertai awan berarak, hijaunya pepohonan, kicauan burung-burung dan yang tak kalah pentingnya menikmati wisata kuliner di kota ini sangat lezat. Lelah tapi sangat menyenangkan bahkan saat berada di ruang tunggu bandara Hang Nadim, saya sempat senyum sendiri mengingat nama-nama tempat yang unik di kota ini, sebut saja simpang frengky, atau area Muka Kuning. Eniwei, pesawat Citilink yang akan membawaku kembali ke Jakarta sudah siap, beberapa bulan lagi saya akan kembali ke kota ini jadi masih ada pe-er yang harus saya kunjungi di kota ini.

Sampai jumpa lagi Kota Batam yang menyenangkan.



(Catatan Penulis )
Tempat Wajib yang akan saya kunjungi saat ke Batam lagi di bulan Juli mendatang : 
-  Pantai Marina Batam
- Jembatan Barelang
- Kampung Vietnam
- Pantai Nongsa
- Pantai Melur
- Ocarina Park
- Bukit Senyum