Hi.. lama tak menulis petualangan-petualangan ku bersama my hubby, kali ini kunjungan kami ke Johor Baru melewati Singapore. Sebenarnya, ini bukan kunjungan pertama ke Singapore beberapa kali kami sering berkunjung ke Negara ini entah itu dalam rangka kerjaan atau hanya sekedar meluangkan waktu bersama keluarga. Itu sebabnya saat beberapa kawan kami meminta kami sebagai guidenya, maka kami pun menyetujui untuk have fun bersama. 

Persiapan
So, dimulailah rencana jalan-jalan murah ini dengan hunting tiket pesawat murah. Karena rencana dadakan, jadi saya harus benar-benar cermat didalam memilih tiket pesawat, maka kali ini pilihan saya jatuh kepada Tiger Airways TR 2277 return CKG - CHANGI - CGK and.. How I am Lucky, ternyata Tigernya memberikan FREE TRANSFER BUS ke Johor Bahru (JB) yiippiiiee... demen nie klo yang gratisan hehehe .. 
 

Setelah urusan pesawat selesai, hunting kedua adalah tempat menginap di Johor Bahru, karena ini adalah pertama kali saya ke Johor Bahru, jadi agak lama untuk menentukan pilihan menginap dimana. Browsing sana-sini melalui Agoda.com, Booking.com dan BookPanorama.com dan baca testimoni, akhirnya pilihan jatuh pada Citrus Hotel didaerah JB Central. Hunting berikutnya adalah persiapan nginap di Singapore, pilihan kali ini menginap di Lucky Plaza Apartment di daerah Orchad. Karena tujuan awal adalah Legoland Johor Bahru, maka otomatis harus hunting tiket Legoland juga. Mencoba whatsapp kawan2 di KL ternyata masa berlaku free tiket melalui produk minuman anak sudah berakhir Mei 2013 yang lalu, tetap cemunguuudd... nyari lagi!! Melalui website LEGOLAND dari harga MYR 170 hanya disc 20% buat dewasa, nyari ke Kaskus apat harga MYR 120.. lagi browsing di FB dapat juga akhirnya, MYR 100 / org... ffiiiuuhh !!


Hari Pertama
Pagi jam 05.30 waktu jakarta, saya dan teman2 berkumpul di terminal 2D bandara international Soekarno Hatta. Tanpa berlama-lama kami segera check in dengan antrian yang tidak terlalu panjang, petugas bandara sekalian menanyakan bag hand carry kami untuk ditimbang agar sesuai dgn persyaratan bag hand carry... Hurrayy, semua berjalan lancar segera kami meluncur ke ruang tunggu D3.  

Pagi itu, saat mengisi pulsa melalui ATM BCA saya menemukan dompet pria yang tertinggal di dalam ruang ATM, segera saya laporkan dan serahkan ke petugas bandara untuk diumumkan. Karena kami sudah harus ke ruang tunggu, maka saya menyerahkan ke petugas bandara dan berharap pemilik dompet tersebut dapat ditemukan, sebab melihat isi dompet yang penuh uang saya dapat membayangkan kepanikan pemilik dompet tersebut.  

Tiba diruang tunggu D3 kami disarankan untuk duduk disebelah kanan dan dekat pintu, oh ternyata kami adalah penumpang BMF alias boarding Messenger First, alhasil kamilah orang pertama yang memasuki pesawat dan disambut dengan pramugara keren dari Tiger Airways ini. Kesan pertama kami terhadap pesawat ini sangat positif, selain pesawat yang bersih, pramugara & pramugarinya juga ramah dan yang paling penting adalah KETEPATAN WAKTU berangkat... Murah bukan berarti murahan kan heheheh... Two thumbs for Tiger !!  

Tepat seperti waktu yang perkirakan kami pun tiba di bandara international Changi jam 10 pagi waktu Singapore. Melewati lmigrasi Semua berjalan lancar kecuali Salak Satu kawan Kami diminta melapor Ke Kantor lmigrasi, check & reCheck ternyata kepala arief yang botak gundul dengan wajah asia yang kental dicurigai dari mindanao - philiphine ... jjiiiaaahhhh   Satu masalah lewat, saatnya mencari lokasi bus free transfer ke Johor. 

Bermodalkan voucher free transfer bus tersebut kami keluar hall menuju turis informasi dan diberi penjelasan mengikuti papan petunjuk bertuliskan "Coach" (jadi keluar dari hall ke kiri lurus aja ikuti petunjuk coach) hingga pintu keluar lalu ke kanan ke arah halte antrean bus-bus dengan berbagai tujuan. Bus free transfer ke johor ini ada di pilar no. 9 - bay, ditiang itu juga ada jadwal keberangkatan, siiipp.. 






Setelah urusan bus selesai, saatnya mencari makan siang sebelum berangkat, maka mc donald pun menjadi pilihan awal Sambil menunggu kedatangan bus yang akan membawa Kami FREE TRANSFER Ke Johor Baru.   Jam 12.15 waktu setempat bus pun tiba, busnya bersih Dan penumpang Ke Johor baru pun ngga terlalu banyak. Kami menyerahkan kupon Free Ttansfert Dari Tiger airways dan Sopir menanyakan Boarding pass. Tak terlalu berlama-lama Kami pun menikmati perjalananan Selama lebih kurang 45 menit Kami tiba di Woodland point Perbatasan check Point antara Singapore Dan Johor Baru.
 
Saat tiba di woodland Jangan lupa membawa barang bawaan juga Karena bisa jadi bus yang akan membawa Kita ke Johor adalah bus yang berbeda. How I am  Lucky today hehehe Sang Sopir Masih menunggu Kami dan Kami melanjutkan ke JB Central yg hanya berjarak 5 menit... Hurraayyy !!! Turun Dari Bus kami mengikuti arah orang-orang yg menuju ke lantai atas dan akhirnya tiba di check point imigrasi, saatnya menyiapkan passport dan tiket kepulangan, berjaga-jaga jika mereka menanyakan berapa lama kami di Johor Bahru.. dan ternyata emang benar mereka menanyakan hal itu, sebagai kepala rombongan saya menjelaskan jumlah team dan menunjukkan tiket kepulangan kami... cakeepp, ngga ada masalah termasuk kawan kami yang sebelumnya dimintai keterangan di airport Changi. 

Lanjuuuttt... kembali mengikuti arah keluar orang-orang malaysia yang cukup ramai dari arah woodland tadi, ternyata check point tersebut nyambung dengan Mall JB Central Jadi untuk menuju Hotel Citrus kami lumayan ke bantu melewati mall sambil cuci mata.
Didalam mall ini papan penunjuknya cukup Jelas untuk menuju ke arah jalan Wong AFok jadi kami mengikuti saja hingga turun ke lantai ground dan menuju Mc Donald di pintu keluar lalu berbelok ke kiri karena Hotel Citrus tepat berada di samping mall ini. Ternyata hotel Citrus ini berada di pertemuan jalan Wong AFok dan jalan Meldrum yang terkenal dengan banyak jualan makanan...ahaaa!! Itu artinya kami takkan susah mencari makanan murah dan enak heheheh...

Tiba di Hotel Citrus kami segera check in dengan menunjukkan kupon dari Agoda.com dan segera menuju kamar, tidak berapa lama hujan deras pun turun hingga sore menjelang senja. Akhirnya rencana semula sore itu kami akan ke Danga Bay terpaksa dibatalkan dan ditukar dengan berkeliling mall serta melihat pasar malam yang kebenaran bertepatan dengan Hari Raya DEEPAWALI atau Tahun Baru orang India. Di Mall JB Central, kami menemukan makanan unik di lantai 3. Mengapa unik? Karena sebenarnya makanan ini banyak ditemukan di Jakarta, bedanya di sini dibubuhi toping jadi rasanya makin enak dan gurih. Di Jakarta, kita biasa makan cemilan tahu dengan rawit atau kecap manis, maka disini tahu berbentuk Kotak ukuran 10cmx10cm Digoreng lalu dipanggang sedikit kemudian diberi toping kacang yang sudah di cacah dan dimakan dengan kuah sambal rujak...hhhmmm, yummmy... yang berikutnya, akhirnya kami berkeliling mall menikmati kuliner lalu balik ke hotel untuk istrahat menyiapkan energi buat esok hari.


Baca juga lanjutan kisah perjalanan kami di hari ke #2, menuju LEGOLAND & JOHOR PREMIUM OUTLET

Catatan Kecil :
- Donlod Coupon Free Transfer Bus to Johor Bahru disini
- Tiger Airways terletak di SHIA - Terminal 2D
- Simpan baik Boarding Pass Anda, karena akan diserahkan bersama Free Coupon saat naik bus ke JB
- Alternatif beli tiket Legoland RM100 disini
- Website Resmi LEGOLAND disini
                        
0 comments


Pagi yang cerah Rabu, 24 Oktober 2012 dengan menumpangi Lion Air JT 0656 Saya dan Suami berniat menjelajahi Lombok yang terkenal dengan keindahan alamnya dan pemandangan bawah laut di Gili Islands yang memukau. Pengen tahu backpaker ala kami berdua, yuuukkss disimak ceritanya...mareee...cemunguudd eeaa.. ^__^

Praya Lombok Inter Airport, kami tiba di bandara Praya jam 12.30 waktu setempat dan langsung disambut dengan suhu udara yang cukup panasss.. hhmm, tetapi tetap saja ngga menyurutkan semangat kami untuk berpetualang di pulau eksotis ini. Tujuan pertama kami dari bandara ini menuju Pelabuhan Bangsal, sebelum keluar ruang kedatangan saya mendekati petugas bandara dan bertanya angkutan yang sebaiknya kami tumpangi untuk dapat tiba di pelabuhan Bangsal. Terpilihlah sebuah taxi resmi bandara menggunakan argo dengan jarak tempuh 52 km dan kami meluncur selama dua jam melintasi pemandangan pantai di wilayah Senggigi yang indah. Ada dua cara memilih angkutan ke pelabuhan Bangsal, jika temanz memesan taxi di dalam ruang kedatangan biayanya bayar langsung Rp. 215.000,- cara kedua, memesan di dalam ruangan kedatangan tetapi bayar sesuai argo hingga tiba di tujuan dan kami membayar biaya argo hingga tiba di Bangsal Harbour sebesar Rp. 217.500,- (dgn kondisi singgah beberapa kali untuk mengambil gambar).

Bangsal Harbour
Tempat beli karcis
Pelabuhan Bangsal, Hari menjelang sore sekitar jam 15.00 WITA kami tiba dan di pintu masuk Pelabuhan Bangsal kami diwajibkan membayar biaya masuk sebesar Rp. 5.000,- per kendaraan. Setibanya di pelabuhan Bangsal, kami pun membeli tiket penyeberangan ke Gili Trawangan Rp. 10.000,- per orang, sedangkan untuk ke Gili Meno Rp. 9.000,- dan Gili Air Rp. 8.000,-. Tidak menunggu terlalu lama kami pun siap menyeberang ke Gili Trawangan, sebab kuota sekali berangkat tiap perahu boat kecil itu hanya sekitar 25 penumpang. Jika kondisi laut normal, maka jarak tempuh dari Bangsal Harbour ke Gili Trawangan kurang lebih 30 menit saja.

Jadwal Penyeberangan, Ada yang menarik sore itu dan sebaiknya temanz jangan ikuti jejak ini yaitu menyeberang ke Gili Trawangan pada sore hari .. hahahah .. ternyata, ombaknya sangat besar dan cukup mengerikan sebab perahu boat kami sempat miring ke kiri dan kanan sehingga banyak penumpang yang mabuk laut. Ketakutan jujur saja iyaa..tetapi kapok sih enggaa.. hahaha.. saya menutup mata dan merapatkan lingkaran lengan saya ke suami, tas kamera kami bungkus dengan tas kantong plastik begitupun semua alat elektronik lain yang kami miliki. Baju kami mulai basah oleh terpaan gelombang yang sesekali masuk ke perahu yang kami tumpangi, saya mencoba membayangkan keindahan yang akan kami lihat di Gili Islands dengan sesekali menarik nafas dalam-dalam mengikuti irama gelombang pulau ini untuk menghindarkan mabuk laut. Jika temanz ingin melakukan penyeberangan dengan cara yang lebih private dengan menggunakan speed boat, maka temanz dapat singgah di area Senggigi. Biayanya sebesar Rp. 200.000 - Rp. 300.000,- per speed boat. Armada ini juga dapat dilanjutkan dari Lombok ke Bali/Tj Benoa dengan biaya kurleb Rp. 500.000,- per speed boat. Jadi jika Temanz ingin menyeberang ke Gili, sebaiknya pada pagi hari yaa..


Gili Trawangan Island, .. dan ternyata memang benar saat kami tiba disana semua ketakutan terbayar sudah dengan keindahan pasir putih pulau ini. Jika temanz belum reservasi hotel, maka saat tiba di Gili Trawangan akan banyak orang2 yg menawarkan penginapan. Di Gili Islands sendiri cukup banyak pilihan tempat menginap, di mulai dari kelas hostel hingga hotel berbintang mulai dari harga Rp. 100.000,- hingga jutaan per malam. 


Coconut Dream Bungalow
Coconut Dream Bungalow, Kami sendiri sebelumnya sudah reservasi tempat melalui Booking.com yaitu di Coconut Dream Bungalow. Harga per malam di bungalow ini saat kami reservasi Rp. 400.000,- tempatnya tidak terlalu jauh dari dermaga Gili Trawangan kurang lebih 50 meter berjalan kaki. Walau tempatnya tidak persis di tepi pantai, tetapi sangat indah, bersih, tidak berisik dan bungalow-nya menarik sekali. Kami disambut oleh penjaga bungalow ini dengan sangat ramah, namanya Pak Edi (+6287864563362).


Tir Na Nog
Tir Na Nog, Sebelumnya, kami pengen nginap di Tir Na Nog dan saat lihat di Agoda.com harganya lumayan sama Rp. 400.000,- tetapi sayang kami terlambat reservasi, saat lihat kembali ternyata sudah full booked. Tir Na Nog juga tempatnya menarik, persis di depan tepi pantai dan memiliki kolam renang. Jika temanz menyukai party, maka Tir Na Nog pilihan yang tepat karena setiap rabu malam ada beach party.


Bersepeda Keliling Pulau
Aktivitas @Gili Islands, Ada beberapa aktivitas yang bisa dilakukan di Gili Trawangan. Temanz dapat berjemur di pantai dengan pasir putih yang indah, berkeliling pulau dengan menyewa sepeda per jam Rp. 15.000,- atau seharian Rp. 50.000,-. Jika temanz lelah dan malas bersepeda dapat memilih naik andong atau biasa disebut Cidomo.
Diving & Snorkeling
Selain itu, temanz dapat memilih juga aktivitas Diving (jika punya ijin) atau snorkeling di Gili Islands (Gili Trawangan-Gili Meno-Gili Air) dengan biaya Rp. 100.000,- per orang incl peralatan snorkeling, berangkat dari dermaga Gili Trawangan jam 10.30 dan kembali jam 15.00 sore. Temanz akan dibawa melihat keindahan bawah laut Gili Islands yang W.O.W amazing dengan menggunakan perahu boat yang memiliki dasar perahu dari kaca, sehingga kita leluasa melihat keindahan bawah laut, selain itu juga ada penangkaran penyu. Jika Temanz hanya ingin ber-snorkeling di sepanjang pantai Gili Trawangan, cukup menyewa peralatan Masker + Fin hanya dengan Rp. 25.000,- dan Temanz dapat menyelam menikmati indahnya terumbu karang di sepanjang pantai ini.


Rental Bike, Snorkeling di 3 Gili
Foods & Drinks. Sejujurnya, harga makanan dan minuman cukup mahal di pulau ini dan jika Temanz cukup maniak dengan salah satu brand mineral water maka sebaiknya Temanz membawa bekal mineral water maupun cemilan sebelum menyeberang ke Gili Islands, sebab di pulau ini hanya ada mineral water dengan brand lokal Narmada..heheheh. Jika tidak ingin menyantap makanan2 cafe disepanjang tepi pantai, Temanz ngga usah khawatir sebab ada pasar malam yang penuh jualan makanan dengan harga lumayan murah jika dibanding harga cafe2 di pulau ini. Oh iyaa, untuk ATM Temanz ngga perlu ragu sebab di pulau ini cukup banyak ATM seperti BNI, NIAGA, MANDIRI & Commonwealth.


Tiga hari dua malam cukup sudah mengenal Gili Island, saatnya kembali ke Senggigi. Jika Temanz ngga mau repot mencari kendaraan lanjutan ke Senggigi setibanya di pelabuhan Bangsal, maka di Gili Trawangan disediakan Shuttle Bus dengan biaya Rp. 75.000,- per orang dengan syarat Bus akan melaju terus tanpa berhenti hingga tiba di tujuan. Berhubung kami tidak mau melewatkan keindahan sepanjang pesisir Senggigi, maka kami memilih  tidak menggunakan jasa Shuttle Bus. Seperti sebelumnya, kami terlebih dahulu membeli tiket perahu boat untuk menyeberang  kembali ke Pelabuhan Bangsal. 


Pagi itu sekitar jam 10.00 kami menyeberang melintasi riak kecil gelombang yang sangat bersahabat. Karena hari itu adalah hari raya Idul Adha, jadi cukup banyak warga lokal setempat yang ikut menyeberang bersama kami dan para bule manca negara. Oh iyaa Temanz, perahu boat terakhir menuju Pelabuhan Bangsal yaitu di jam 16.00 WITA, jadi jangan sampai ketinggalan boat yaa. Tiga puluh menit kemudian, kami tiba di Pelabuhan Bangsal dan melanjutkan perjalanan menuju terminal yang berjarak kurleb 100 meter jika berjalan kaki, tetapi kami memilih naik Cidomo dengan membayar Rp. 15.000,- sebab panas terik. Setibanya di terminal, kami melanjutkan perjalanan ke Senggigi dengan menggunakan taxi Bluebird dengan membayar biaya argo Rp. 65.000,- hingga tiba di Holiday Resort Senggigi.


Pantai Malimbu & Senggigi, sepanjang perjalanan menyusuri pemandangan indah pantai Senggigi hingga tiba di sebuah tanjakan yang dinamai Malimbu, keindahan alam Senggigi semakin terkuak nan mempesona di tengah teriknya matahari. Tidak peduli kulit yang mulai gosong, yang penting mata kami dapat di manja dengan pemandahan elok pesisir pantai Malimbu, sayang sekali kami tidak dapat menikmati sunset dari point Malimbu ini. Setelah mengambil beberapa gambar, kami pun melanjutkan perjalanan menuju Holiday Resort Senggigi, tempat kami akan menginap semalam lagi. 

Holiday Resort Senggigi



0 comments